Selera adalah hal utama yang menentukan hasil akhir sebuah desain interior. Selera memang tak ada tolak ukurnya untuk dikatakan cantik atau tidak namun dapat diperkirakan dari umpan balik yang melihatnya. Untuk seorang interior desainer Jasmine Lam dalam proyeknya One57 Apartment yang berlokasi di Mahattan, selera klien diwujudkan dengan melengkapi interior untuk view area Central Park.
“Pemandangan luas di apartemen ini begitu menakjubkan dan jelas merupakan fitur utama dari apartemen ini, kami ingin desain interior kami melengkapi kehijauan view Central Park dan menciptakan ruang yang tenang dan tenteram”, jelas Jasmine Lam. Selain cantik, apartemen juga memiliki cerita yang menarik. Dari latar pemilihan tempat, klien merupakan seorang yang begitu mengagumi taman Central Park sehingga Jasmine Lam membantu mencarikan lokasi yang memberikan pemandangan ke view taman Central Park. Ketenangan taman dari dalam hunian memberikan pandangan baru yang bertentangan dengan lingkungan tempat tinggal klien yakni pemandangan kota dan energi listrik NYC.
Tidak semua orang di Manhattan memiliki pemandangan menakjubkan yang terbingkai dari apartemen. Selain ruang yang tenang dan tenteram, klien pun meminta agar desain berkonsepkan modern kontemporer. Jasmine pun mewujudkannya dengan menggunakan silk wallcovering oleh Philip Jeffries, kertas washi Jepang – sebagai pelapis dinding untuk ruang duduk, lantai berbahan kulit dari Studio Art dan lantai kayu herringbone. Bagi keluarga Hong Kong yang banyak menghabiskan waktu di Paris dan Italia tersebut, Jasmine pun membawa elemen seperti layar logam tempa tangan dalam pola gaya deco yang terdapat di foyer, sumber-sumber desainer furnitur Prancis Christophe Delcourt dan item desainer Italia Marta Sala Editions, serta tekstil Hermes.
Untuk pencahayaan, Jasmine menggunakan tiga macam perlengkapan pencahayaan dari Gabriel Scott di ruang duduk untuk menerangi area tempat duduk, yang juga berfungsi sebagai bingkai untuk vista Central Park. Langit-langit apung menggunakan pencahayaan teluk Ketra untuk menghadirkan pencahayaan lembut ke ruang. Sementara di ruang makan menggunakan lampu kristal buatan tangan oleh Alison Berger. Ruang duduk menjadi ruang favorit. Perabotan, karpet, pencahayaan, dan karya seni di dalamnya mengisi ruang menjadi mewah tetapi tidak mengalahkan pemandangan. Ruang duduk disini adalah ruang besar dengan jendela, lantai dan langit-langit yang tinggi – membuat pemandangan Central Park dan Manhattan sangat istimewa terlihat dari sisi timur, utara maupun barat.